Majalah TEKNIK KONSTRUKSI.com – Project Manager PT. Waskita Karya (Persero)Tbk – PT Bahagia Bangunnusa (KSO), Agasi Yudha Bestolova, ST.,mengungkapkan ; “Apabila permasalahan non teknisnya tidak ada, secara kemampuan alat dan sumber daya di atas kertas bisa dilakukan percepatan dengan jadwal selesai Juli 2021. Namun, yang menjadi catatan sekarang, adanya kondisi non teknis yaitu masalah lahan yang menyebabkan kami tidak bisa masuk borrow area yang merupakan lahan kehutanan, karena masih proses pengukuran. Akibatnya, pekerjaan yang berkaitan dengan borrow area tersebut tidak bisa kami laksanakan. Kemudian, masalah lainnya yaitu terkait dengan pendanaan.”
Proyek pembangunan Bendungan Temef Paket 1, meliputi pekerjaan Bendungan Utama (Main Dam), Saluran Pengelak, Hidro-mekanikal, Tower Intake, dan Perkerasan Jalan di atas bendungan sepanjang 535 meter. Kini progres fisik pembangunan Ben-dungan Temef Paket 1, sudah mencapai 61,54% per 8 Januari 2021. Progres fisik tersebut, meliputi pekerjaan Bangunan Saluran Pengelak yang sudah selesai 100% dan sudah berfungsi. Juga pekerjaan galian pondasi bendungan sudah selesai 100%. Kemudian, pekerjaan timbunan Main Cofferdam sampai dengan elevasi 349. “Total volume timbunan yang akan dikerjakan paket 1, untuk semua zonal material adalah 2,5 juta m3. Dengan jenis timbunan yang dominan adalah timbunan inti 400 ribu m3, timbunan random 1,9 juta m3, dan selebihnya adalah timbunan filter dan rip-rap beton. Sementara yang sudah berprogres di lapangan, dengan volume timbunan 400 m3. Selanjutnya, progres pekerjaan grouting yang hingga kini masih berlangsung. Saat ini yang masih menjadi target utama pekerjaan di paket 1, adalah pekerjaan grouting pada riverbed. Kami harapkan selesai dalam 2 bulan ke depan (sekitar Maret 2021-red). Sehingga akhir musim hujan ini, kami bisa bersiap untuk timbunan inti bendungan. Selain itu, juga difokuskan pada timbunan Main Cofferdam,” jelas Agasi Yudha.
Project Manager PT.Nindya Karya (Persero) – PT.Bina Nusa Lestari (KSO), Alfriady Zuliansyah, ST, M.Sc., menerangkan diwaktu yang lain : “Lingkup pekerjaan Paket 2 meliputi, pekerjaan Spillway sebagai pekerjaan utama. Selanjutnya, pekerjaan Jalan Akses menuju lokasi bendungan sepanjang 1,4 km. Kemudian, pekerjaan Area Bangunan Fasilitas pendukung operasional bendungan, yaitu area yang akan difungsikan untuk pengelolaan operasional bendungan ini, jika Bendungan Temef selesai dibangun.”
Berkaitan dengan percepatan progres, ujarnya, proyek pembangunan Bendungan Temef adalah Proyek Strategis Nasional. Sehingga, diinstruksikan agar pekerjaan di Paket 2 ini perlu dilakukan percepatan. Meskipun secara kontraktual pekerjaan paket 2 selesai pada April 2022. Namun, kami bekerja secara maksimal, sehingga proyek ini bisa selesai lebih cepat dari rencana. Kini progres fisik pembangunan Bendungan Temef paket 2, sudah mencapai 99,00% per 8 Januari 2021.
# Uraian selengkapnya bisa dibaca di Majalah TEKNIK KONSTRUKSI Edisi Februari 2021.
Bisa diperoleh di toko buku terdekat.ATAU setiap edisi terbaru dan yang ingin berlangganan bisa hubungi di WA 082111464549 atau di web www.majalahteknikkonstruksi.com.
Sisa stock edisi sebelumnya bisa diperoleh di Tokopedia.
BAGI YANG INGIN MEMASANG IKLAN DI MAJALAH TEKNIK KONSTRUKSI (Cetak) maupun On line (dengan harga diskon di masa pandemi covid-19 ini) bisa menghubungi WA Sdri.DINI di 0821 1146 4549